Senin, 24 Mei 2010

mengeluh (lagi) tentang perubahan jaman :(

suatu pagi yang sedikit mendung,
ada sms masuk ke hpku. dia bilang,
"aku merindukan kamu yang dulu"

mataku yang masih setengah merem itu langsung terbelalak,
terhenyak tentang bunyi sms yang menggetarkan ponsel itu.

perubahan jaman.
ini bukan cuma perkara tenses .
past tense yang membahas karakteristik masa lalu.
mengapa dia merindukan saya yang dulu ?
bukankah semua orang pasti mengalami perubahan..
ini semua karena waktu yang terus berjalan kedepan.
mengubah sisi ideal setiap manusia,
yang ideal pada masa itu,,
belum tentu ideal juga untuk saat ini..
seperti halnya penambahan gula dalam teh,
dua tahun lalu, seorang pria berambut putih menambahkan tiga sendok makan gula
kedalam tehnya..
tapi hari ini, dia cukup memberikan satu sendok saja.
karena dia menderita diabetes ..

begitu pula dengan SAYA. atau AKU.
aku pun mengalami perubahan
mungkin karena pertambahan usia,
juga meluasnya pergaulan..




jadi mungkin sisi idealku saat ini tidak sama dengan
kemarin, tidak sama dengan
dua tahun lalu, tidak sama dengan
dua belas tahun lalu ..

mengertilah ..

Sabtu, 10 April 2010

SEDIKIT INGAT SETELAH LUPAWATI MELUPAKAN PASSWORDNYA :D


sedikit berdecak tidak yakin. heloooo , lama sekali aku mengelola blog ku ini.
masa punya blog kok dibuka sebulan sekali . haha
yoo sebenernya aku ga ada maksud mencampakkan blog ini,
tapi,
aku kemaren cuma lupa gimana cara login nya .
sekarang udah inget lagi kok, buktinya bisa login dengan sukses
(walaupun aku sebagai seorang Lupawati sejati sangatlah tidak mudah beradaptasi dengan halaman-halaman blog yang seperti ini)

yeahh,, sudah kau lihat foto itu ?
foto bodoh bersama adin (pacar saya hihihi najis , kagak deng . akyu masih tertarik dengan pria dari negri sebrang kok :p)

ahahhaahhaaa ..



(kadang aku ngiri kenapa kisah cintaku tidak sesukses dia)




(apa dia pernah ngiri, kenapa kisah cinta aku seheboh novel panji koming? hoekk)


klepek-klepek.
ngendon di kontrakan si adin dan si eneng .
semua tidur berjajar rapi seperti bandeng yang baru turun dari proses pengasapan.
(suatu saat aku akan upload fotonya.betapa menjuuijikkan dan tampak bodoh)

cerita ngalor ngidul soal laki-laki idaman,
trus
tentang wanita bibir monyong yg bilang qta ini kimcil (heiiihh?!@&%^*)

terus curjing
curjing terus
terus curjing
curjing terus
terus curjing
curjing terus
terus curjing
curjing terus
terus curjing
curjing terus
terus curjing
curjing terus
terus curjing
curjing terus
terus curjing
curjing terus
terus curjing
curjing terus
terus curjing
curjing terus



CURHAT DAN MENGGUNJING
(aku rasa di neraka besok banyak perempuannya. kakean ngrasani auhh)

dann

tahukah kamu topik apa yang mereka paling sebel ??




yeeeaaahhh ..
topik ketika aku mulai menggerutui jahatnya MISKA
dan membela farrel-fitri
serta mencemooh betapa gobloknya tante Lia
dan betapa judesnya MAYA ..





hahhaaaaa :D

Senin, 08 Maret 2010

wake me up when the nightmare is coming !

Here comes the rain again

Falling from the stars

Drenched in my pain again

Becoming who we are

-wake me up when september ends, green day-

aku ingin mengadu pada Tuhanku tentang semua ini ..

tentang semua yang sudah Tuhan rencanakan dalam kehidupanku .

.. dear alotta love of my friends,

sebenarnya aku sudah terbangun sejak semalaman. aku tidak menutup mataku untuk merajut mimpi karena aku memikirkan sesuatu, sesuatu yang menurutku pantas untuk direnungi.. mengingat perkataan seorang temanku, yang dia ucapkan saat makan sate ayam siang tengah hari bolong. suaranya terus terngiang bagai sebuah kidung sedih.

"Bola salju itu akan semakin besar.." begitu katanya.

yahh .. aku sudah paham betul, seberapa besarnya bola salju itu sekarang. jauh lebih besar dari seonggok daging merah yang ada di dalam tubuhku yang kusebut sebagai hati. tak ada satu orangpun yang bisa menolongku kecuali aku sendiri.

tolong aku,

temui aku saat senja memerah, bicaralah padaku dihadapan dinding telanjang sebagai saksinya . bahwa mimpi buruk ini harus segera berakhir. . derai air mataku memperkeruh genangan air sisa hujan semalam. hujan yang menghanyutkan harmoni-harmoni berderap tersebut. bisikkanlah padaku sebuah berita yang kuakui itu tidak indah, berita yang mengikis perasaan bangga dan bahagia,

sehingga tidak ada lagi perasaan berdesir dari dalam sini, dari seonggok daging merah yang ada dalam tubuhku yang kusebut sebagai hati..

kekasih, mendesahlah .

dengan irama melankolis mu yang selalu aku rindukan. mendesahlah sebagai sebuah salam hangat, bahwa esok kau akan pergi dan tiada lagi ..

kau akan meninggalkanku bersama boneka-boneka ku yang usang. kau akan meninggalkanku dan tidak menengokku saat aku diterpa daun-daun layu berguguran ..

kekasih,, aku sudah coba mengerti tentang apa yang sedang kulakukan, segera beranjaklah dari tempatku berdiri dengan membawa serta wangi pelukan menggoda itu,

aku tahu, aku ini bukan siapa-siapa..